Startup Program di Indonesia

Startup Program di Indonesia
Startup Program di Indonesia

Anda tertarik dengan dunia startup? Penasaran dengan startup program di Indonesia? Yuk simak informasi selengkapnya mengenai startup di artikel ini hingga akhir.

Memasuki era digital, berbagai perubahan terjadi pada segala sektor di Indonesia, seperti perekonomian, pendidikan, industri, dan lainnya yang mulai meninggalkan cara-cara lama.

Adanya teknologi internet membuat setiap kegiatan menjadi lebih mudah dan efektif untuk dilakukan, terkhusunya pada sektor ekonomi yang meningkat pesat.

Bayangkan saja, saat ini Indonesia berada di posisi keenam sebagai pengguna internet terbesar di dunia dengan pengguna sebanyak lebih dari 120 juta orang.

Tentunya, hal itu membuka peluang bagi masyarakat untuk menjadi pelaku usaha baru dengan membentuk perusahaan rintisan yang bisa membuka lapangan kerja baru.

Isitilah yang sering disematkan kepad perusahaan yang baru dirintis itu ialah startup. Lantas seperti apakah startup? Apa saja startup program di Indonesia? Simak informasinya berikut ini.

Apa Itu Startup?

Startup merupakan sebuah perusahaan yang baru dirintis atau asih dalam fase pengembangan. Perusahaan tersebut masih menerka-nerka mangsa pasar yang sesuai dengan target mereka.

Istilah tersebut mulai berkembang di tahun 1998 hingga 2000-an sebagai perusahaan baru yang belum lama beroperasi. Pada saat ini, Startup lebih merujuk kepada perusahaan yang dilandasi dengan teknologi digital.

Pada periode tersebut, banyak perusahaan yang gencar melakukan pengembangan perusahaan lewat website. Sehingga potensi untuk dikenal oleh masyarakat luas semakin besar.

Di Indonesia, banyak sekali pengusaha muda yang mulai merintis bisnis lewat perusahaan startup. Namun, hal itu tidak mudah karena harus memiliki tekad kuat dan inovasi supaya bisa bersaing.

Baca Juga:  Kode Referral Bibit Terbaru 2023, Cek Disini!

Selain itu, diperlukan tim yang solid dan memiliki visi yang sama untuk kedepannya. Kemudia komitmen yang tinggi agar perusahaan dapat berjalan secara berkelanjutan.

Perkembangan startup di Indonesia sangatlah pesat, hal itu dipengaruhi oleh perkembangan teknologi komunikasi yang pesat juga. Masayarakat Indonesia sendiri merupakan salah satu pengguna internet terbesar di dunia.

Kemudahan menggunakan teknologi internet yang sudah banyak dijangkau oleh masyarakat tersebut memudahkan para pelaku usaha untuk mendistribusikan produk dan layanan mereka dengan mudah.

Karakteristik Startup

Setidaknya ada beberapa karakteristik perusahaan yang bisa ddikategorikan sebagai startup. Berikut ini karakteristik perusahaan startup yang membedakannya dengan perusahaan konvensional.

1. Baru Dirintis

Sesuai dengan namanya, perushaan stratup belum memiliki usia yang lama, biasanya perusahaan yang berusia sekitar 3 tahun atau kurang dikatergorikan sebagai startup.

Masih banyak hal yang harus diteliti dan dikembangkan sehingga perusahaan bergerak maju dan lebih besar lagi semenjak didirikan.

2. Memiliki Karyawan Sedikit

Perusahaan startup memiliki struktur yang rapih dibandingkan Usaha Kecil Menengah (UKM). Startup berbeda dengan perusahaan yang sudah maju, dan hanya memiliki karyawan lebih sedikit.

Namun, karyawan yang sedikit justru menjadi kelebihan tersendiri karena perusahaan bisa lebih mengheat dan efektif dalam koordinasi saat bekerja.

3. Karyawan Multitasking

Sedikitnya karyawan bukan sebuah hambatan untuk maju, karena mereka memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas dan bisa mengerjakan jobdesc lebih dari satu saja.

4. Memanfaatkan Teknologi Digital

Perusahaan startup memiliki hubungan yang erat dengan teknologi, terlebih dengan memenfaatkan jaringan internet. Penggunaannya yang luas memudahkan perusahaan untuk mendistribusikan jasa atau layanan mereka.

Startup Program di Indonesia

Beragam upaya dilakukan untuk membentuk perushaan-perusahaan startup di Indonesia, baik itu oleh pihak swasta maupun pemerintah, terkhususnya inkubasi pada sektor digital.

Bila dilihat secara makro, ekonomi digital juga cukup berkontribusi terhadap PDB Indonesia. Menurut riset INDEF, ekonomi digital telah berkontribusi sebesar 5.5% atau sekitar Rp 814 Triliun untuk PDB Indonesia pada tahun 2018.

Baca Juga:  Kode Referral Bukalapak x BukaTabungan, Dapatkan Saldo Gratis

Berdasarkan riset yang sama, sektor ekonomi digital juga telah membantu membuka sekitar 5.7 juga lapangan kerja baru.

Tentu saja, dengan hal tersebut dapat membuat perekonomian Indonesia lebih maju dari sebelumnya. Berikut adalah startup program di Indonesia yang dikutip dari Glints.com:

1. Program 1000 Startup Digital

1000 Startup Digital merupakan program pembinaan perusahaan ritintisan yang diselenggarakan oleh Kementrian Kominkasi dan Informatika Republik Indonesia (Kominfo) dan Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika sejak tahun 2016.

Pada tahun 2019, program ini sudah berjalan di 10 kota Indonesia, yaitu Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Malang, Semarang, Denpasar, Makassar, Medan, dan Pontianak.

2. Indigo Incubator

Indigo Incubator merupakan program inkubasi startup yang diselenggaralak oleh Telkom sejak tahun 2013 lalu. Program ini dilaksanakan setiap tahun dengan kurun waktu 6 bulan, selama itu pun startup yang terpilih akan diberikan pendanaan dan mentoring.

3. IDX Incubator

Program IDX Incubator dibentuk oleh lembaga Bursa Saham Indonesia atau Indonesian Stock Exchange (IDX). Didalamnya meliputi kegiatan mentoring dan juga akses ke perusahaan-perusahaan yang terdaftar dalam bursa saham.

4. Skystar Ventures

Skystar Ventures merupakan program pengembangan startup yang bergerak dalam bidang media digital yang meliputi pembuatan konten, media sosial, dan e-commerce. Program ini diprakarsai oleh Grup Kompas Gramedia dan Universitas Multimedia Nusantara (UMN).

5. Merah Putih Incubator.

Merah Putih Incubator memberikan mentoring mengenai pengembangan startup pada tahap awal sehingga membuat perusahaan yang baru dirintis lebih stabil dan mandiri untuk kedepannya. Program ini dilakukan oleh PT. Merah Cipta Media.

Akhir Kata

Startup berpotensi untuk membuka lapangan kerja yang baru dan memajukan perekonomian Indonesia lebih cepat. Membangun startup tidaklah instan, harus dibarengi dengan perjuangan dan ketekunan.

Adanya Program Startup di Indonesia tentunya bisa membantu masyarakat yang ingin merintis perusahaan supaya lebih berkembang dan melebarkan sayapnya di dunia bisnis professional.

Begitulah informasi yang dapat Teknorizen sampaikan, semoga artikel yang disampaikan bisa memenuhi informasi yang sedang Anda cari